1.897 Mahasiswa Baru UISU dari Berbagai Provinsi Ikuti PKKMB

MEDAN– Sebanyak 1.897 mahasiswa baru Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) tahun akademik 2024/2025 mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) di kampus Jalan Sisingamangaraja Medan.

PKKMB berlangsung mulai Selasa hingga Jumat (1-4/10/2024) dilakukan secara berjenjang, yakni tingkat universitas, fakultas dan program studi (Prodi).

Ketua Panitia PKKMB UISU Tahun 2024, Ir Abdul Haris Nasution MT menyebut, sebanyak 1.897 mahasiswa baru itu berasal dari berbagai provinsi di Indonesia antara lain Papua Barat Daya, Kalimantan Tengah, Banten, Bengkulu, dan Palembang.

“Tahun ini mahasiswa baru UISU tidak hanya berasal dari Sumatera Utara, tapi juga berbagai provinsi di Indonesia. Hal itu menunjukkan UISU sudah cukup dikenal di Indonesia dan bahkan menjadi universitas pilihan,” kata Abdul Haris yang juga Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan ini.

Dia mengajak mahasiswa baru mengikuti PKKMB dengan sungguh-sungguh sehingga dapat menyesuaikan dirinya dalam kehidupan kampus.

“Lewat PKKMB ini, mahasiswa baru dikenalkan dengan iklim kehidupan kampus, serta para tenaga pengajar dan juga unit kegiatan mahasiswa yang ada di UISU,” kata Abdul Haris.

Rektor UISU Prof Dr Safrida SE MSi mengatakan, menjadi mahasiswa tidak cukup sekadar belajar secara akademis tetapi juga wajib mengembangkan bakatnya dengan mengikuti berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang ada.

Di UISU, sebutnya, ada sejumlah UKM, baik seni maupun olahraga.

“Sebagai mahasiswa, Anda wajib aktif meningkatkan soft skill untuk mengembangkan talenta dan pengembangan bakat. Jangan jadi mahasiswa yang pasif. Peningkatan soft skill juga penting agar Anda memiliki jiwa kompetitif,” pesan Safrida kepada mahasiswa baru.

Selain itu, kata Safrida, mahasiswa harus memanfaatkan program kolaborasi lintas prodi baik di UISU maupun di luar kampus UISU.

Safrida mengapresiasi para mahasiswa baru, terutama yang berasal dari luar Sumut. Bahkan salah seorang mahasiswa baru, tambah Safrida, ada yang baru pulang magang dari Jepang. Rektor kemudian mengundang mahasiswa tersebut ke depan untuk menjelaskan alasannya memilih UISU.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Ikatan Alumni UISU Yulizar Parlagutan Lubis mewakili Ketua Umum IKA UISU Musa Rajekshah, mengatakan, UISU adalah kampus yang banyak melahirkan tokoh-tokoh nasional di berbagai bidang. Antara lain di bidang politik, ekonomi maupun sebagai pejabat pemerintahan.

Yulizar mengatakan, mahasiswa baru agar lebih aktif mengisi hari-hari mereka dengan kegiatan akademis maupun yang sifatnya pengembangan bakat.

Ketua Umum Pengurus Yayasan UISU, Ir Indra Gunawan MP, mengatakan, saat ini UISU tengah menyiapkan diri meraih akreditasi unggul untuk sejumlah program studi. Indra mengajak semua pihak agar bersama-sama berjuang untuk mencapai hal itu.

Sedangkan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumut Prof Saiful Anwar Matondang MA PhD mengingatkan, menjadi mahasiswa berbeda dengan saat masih bersekolah.

Saiful menjelaskan, UISU telah memiliki branding sebagai universitas ternama. Yakni tertua se Pulau Sumatera. UISU juga memiliki banyak guru besar dan doktor. Kemudian, alumni UISU banyak yang menjadi tokoh-tokoh publik baik bidang ekonomi, politik maupun di pemerintahan.

“Sayangnya alumni-alumni UISU yang berhasil ini kurang terdata. Padahal mereka menyebar dari Sabang sampai Merauke,” tegas Saiful.

Sejumlah narasumber tampil dalam PKKMB itu, antara lain, Prof Dr Marzuki M HUm, Dr Asren Nasution MA, mewakili Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan Kodam I/BB serta Anggota DPR RI Desy Ratnasari, para dekan dan ketua program studi dan lembaga. (swisma)

Pos terkait